393 JCH Kloter Pertama Telah Tiba di Madinah

Nasional108 Dilihat
banner 468x60

Halmaherapedia— Sebanyak 393 jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG-01) yang dilepas Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Minggu (12/5/2024) dini hari telah tiba di Madinah. Berangkatnya jemaah haji kloter pertama ini juga menandai dimulainya operasional haji 1445 H/2024 M.
Para jamaah yang terbang pertama telah tiba di Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Dikutip dari (https://m.kemenag.go.id) sebanyak 393 jemaah dari embarkasi Pondok Gede (JKG-01) mendarat tiba di kota Nabi pada Minggu (12/5/2024), pukul 07.57 Waktu Arab Saudi (WAS).
Mereka terbang dengan Garuda Indonesia, nomor penerbangan GA 7301.
Tiba di Bandara AMAA Madinah, jemaah disambut fasilitas fast track, sehingga tidak perlu lagi melewati proses pemeriksaaan imigrasi maupun beacukai.
Kedatangan perdana jemaah haji Indonesia ini disambut Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad. Hadir juga, Konjen RI Jeddah Yusron Bahauddin Ambary, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, dan Kepala Daker Bandara Abdillah.
“Banyak di antara jemaah usia di atas 70 tahun, saya kira dengan cara fast track seperti ini sangat terbantu karena mereka tidak perlu lama-lama antri di airport,” ujar Dubes RI di Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad usai menyambut kedatangan jemaah asal Jakarta di Bandara AMMA Madinah, Minggu (12/5/2024).
Layanan fast track merupakan salah satu wujud kerja sama yang baik antara Pemerintah Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi. Penyelenggaraan haji tahun 1445 H/2024 M masih mengusung tagline haji ramah lansia. Ada sekitar 45.678 jemaah dengan usia 65 tahun ke atas (21,41%). Kemenag berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi seluruh jemaah.

Hal ini mewujud dari layanan yang diberikan kepada jemaah saat mendarat di Madinah.
Sejumlah petugas sigap membantu mendorong kursi roda jemaah lansia. Dari 393 jemaah JKG-01, terdapat 79 jemaah lansia dengan 12 di antaranya membutuhkan layanan kursi roda. Suasana haru dan gembira tak terbendung dari wajah para dhuyufurrahman ketika menginjakkan kakinya ke kota Nabawi. Setibanya di Terminal Fast Track Bandara, jemaah langsung diberangkatkan ke Taba Towers Hotel di Madinah.

banner 336x280
Jamaah-Calon-Haji kloter I yang-tiba-di-Madinah, foto Kemenag

Menag saat melepas keberangkatan jemaah bersama Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzili, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief bersama sejumlah pejabat eselon I dan II lainnya.
Kesempatan itu Menag berpesan agar jemaah menata ulang kembali niatnya fokus beribadah haji. “Kami mengingatkan ke bapak ibu sekalian agar niatnya ditata dengan benar. Niat Bapak Ibu ke tanah suci itu beribadah. Tolong jangan selipkan niat-niat lain selain niat ibadah haji di Tanah Suci,” pesan kepada para jemaah saat di pesawat.

Dia juga mengingatkan pentingnya menjaga fisik, karena cuaca di Arab Saudi berbeda dengan di Indonesia. Cuaca di Tanah Suci sangat panas. Kondisi fisik dijaga. Makan cukup, minum cukup, vitamin juga harus diminum. Ia pun meminta para jemaah tak segan meminta tolong kepada petugas jika membutuhkan sesuatu. Karena petugas akan membantu setulus hati. “Pasti akan banyak tantangan akan dihadapi jemaah,namun yakin para jemaah dibantu petugas akan bisa menjalankan ibadah haji dengan lancer,”ujarnya.(aji/red)

 

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *